Tebuslah anakmu dengan AQIQAH.

Tiap ibadah yang disyariatkan oleh Allah SWT, pasti mempunyai khasiat serta hikmah yang besar untuk umat manusia, sebagaimana Akikah( bahasa Arab transliterasi Aqiqah) merupakan pengurbanan hewan dalam syariat Islam.

Aqiqah bagi Islam, diambil dari kata" angkatan laut(AL) aqqu" ataupun bahasa lain" alqotou" yang maksudnya merupakan" memotong", ialah memotong kambing aqiqah dengan doa spesial buat anak pada hari ke 7 sehabis kelahirannnya ataupun hari ke 14/ hari ke 21 sekalian mencukur rambut anak berikan nama yang baik supaya nanti jadi anak baik, sebab nama merupakan doa. 

Sebaliknya aqiqah bagi sebutan merupakan menyembelih kambing atas kelahiran balita bagaikan bentuk rasa syukur kepada Allah atas karunia yang diberikan oleh Allah SWT& pula bagaikan bentuk penebusan atas anak yang tergadai. Sebab Rasulullah

bersabda," tiap anak terlahir dalam kondisi tergadai, hingga disembelihkan hewan aqiqah untuknya pada hari ke 7 kelahirannya, kemudian diberi nama& dicukur rambutnya" Jadi aqiqah merupakan bagaikan bentuk penebusan atas anak, semacam diibaratkan suatu benda yang masih tergadai, hingga kita tidak dapat mengambil khasiat darinya, misalnya memperoleh pahala atas amal yang dikerjakan anak, menemukan syafaat dari anak, menemukan mahkota di surga sebab anak membaca Alquran, serta lain sebagainya. 

Permasalahan sanggup ataupun tidak, itu cuma kita& Allah yang ketahui, kadangkala kita ngomong sama orang belum sanggup buat aqiqah, sementara itu HP nya baru& bagus, jika bilang tidak sanggup buat aqiqah Jasa Aqiqah Jakarta sepatutnya kita merasa malu pada Allah yang Maha Ketahui. Sesungguhnya, Aqiqah merupakan kebutuhan kita, sebab kita sendiri yang hendak mengambil khasiatnya, bukan Allah ataupun orang lain jadi jangan tunda lagi, lekas laksanakan aqiqah anakmu. 

Serta bila dirimu belum diaqiqahkan hingga lekas laksanakan pula walaupun sesungguhnya aqiqah itu merupakan tanggungan orang tuamu tetapi bukankah menolong meringankan beban orang tua buat melakukan aqiqah itu merupakan bentuk berbakti kepada kedua orang tuamu... ayo langsung aqiqah!!! Hukum akikah bagi komentar yang sangat kokoh merupakan sunah muakkadah serta ini dikuatkan komentar jumhur ulama sebagaimana hadist riwayat Imam Ahmad, Angkatan laut(AL) Bukhari serta Ashhabus Sunan. Bersumber pada anjuran rasulullah

serta praktek langsung dia kalau“ Bersama anak pria terdapat akikah, hingga tumpahkan( penebus) darinya darah( sembelihan) serta bilas darinya kotoran( artinya cukur rambutnya).” Setelah itu terdapat ulama yang menarangkan kalau akikah bagaikan penebus maksudnya akikah itu hendak menjadikan terlepasnya kekangan jin yang mengiringi seluruh balita semenjak lahir. Allah SWT menegaskan kalau dalam penciptaan langit serta bumi, sebetulnya ada isyarat untuk orang yang berpikir, ialah orang- orang yang mengingat Allah sembari berdiri ataupun duduk ataupun dalam keadan tiduran serta mereka memikirkan tentang penciptaan langit serta bumi( seraya mengatakan)," Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menghasilkan ini dengan percuma, Maha Suci Engkau, hingga peliharalah kami dari siksa neraka.”( QS. Ali Imran[3]: 191). 

Demikian halnya dengan tujuan akikah buat menyembelih hewan dikala kelahiran anak. Bagaikan bagian dari fikih ibadah, akikah memiliki banyak hikmah. Bagi Syekh Abdullah Nashih Ulwan dalam kitab Tarbiyatul Aulad Fil Islam, akikah mempunyai sebagian hikmah. Awal, menghidupkan sunah Nabi Muhammad SAW dalam meneladani Nabi Ibrahim AS, tatkala Allah SWT menebus putra Ibrahim yang tercinta Ismail AS. Kedua, dalam akikah memiliki faktor proteksi dari setan yang bisa mengusik anak yang terlahir itu, serta ini cocok dengan arti hadist, yang maksudnya," Tiap anak itu tergadai dengan akikahnya."

 Sehingga, anak yang sudah ditunaikan akikahnya, Insya Allah lebih terlindung dari kendala setan yang kerap mengusik kanak- kanak. Perihal inilah yang diartikan oleh Imam Ibnu Qayyim al- Jauziyah" kalau lepasnya ia dari setan tergadai oleh akikahnya". Ketiga, akikah ialah tebusan untuk anak buat membagikan syafaat untuk kedua orang tuanya nanti pada hari akhir, sebagaimana Imam Ahmad berkata," Ia tergadai dari membagikan syafaat untuk kedua orang tuanya( dengan akikahnya)." Keempat, ialah wujud pendekatan diri kepada Allah SWT sekalian bagaikan bentuk rasa syukur atas karunia yang dianugerahkan Allah SWT dengan lahirnya anak. Kelima, akikah bagaikan fasilitas menampakkan rasa gembira dalam melakukan syariat Islam serta bertambahnya generasi mukmin yang hendak perbanyak umat rasulullah

pada hari kiamat. Keenam, akikah bisa menguatkan ukhuwah( persaudaraan) di antara warga. Ketujuh, ialah fasilitas buat merealisasikan prinsip- prinsip keadilan sosial serta menghapuskan indikasi kemiskinan di dalam warga. Misalnya, dengan terdapatnya daging yang dikirim kepada fakir miskin. Di samping itu, akikah pula bertujuan buat mendidik anak jadi hamba yang dekat dengan Allah SWT. Karena, akikah itu sendiri merupakan aksi berkurban. Perbedaannya dengan qurab( kurban) pada hari Idul Adha terletak pada syariatnya. 

Bila kurban pada bulan Dzulhijjah disyariatkan sehubungan dengan kejadian haji, serta tertentu untuk yang sanggup dan mempunyai kehendak yang sama dengan prosesi haji, sebaliknya akikah merupakan kurban hewan buat diri individu bagaikan penebusan terhadap jiwa anak yang baru lahir”. Serta secara spesial, tujuan dan khasiat akikah merupakan ialah wujud syukur atas anugerah yang diberikan Allah kepada seseorang Muslim, dengan kedatangan buah hati dalam kehidupan keluarganya.( Meity H. Idris). 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makanan enak mana yang harus dimakan

Lemari Pajangan

10 Film Romantis Indonesia yang Akan Buat Kamu Baper